Piala Asia U-23

Ketua Umum PSSI minta masyarakat doakan Garuda Muda menang

• Senin,sydney hk martabetoto 29 April 2024 17:14 WIB

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir meminta doa dan dukungan seluruh masyarakat Indonesia agar timnas Indonesia U-23 melaju ke babak final Piala Asia U-23 2024 di Qatar sekaligus memastikan satu tiket Olimpiade Paris 2024.

Malam hari ini pukul 21.00 WIB Indonesia U23 akan melakoni laga semifinal melawan Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha.

Uzbekistan yang dilatih Timur Kapadze merupakan satu-satunya tim dengan rekor sempurna dalam turnamen ini setelah empat kali menang dengan mencetak 12 gol dari 10 pemain berbeda. Mereka juga tak kebobolan dalam empat laga terakhir.

"Malam ini Garuda Muda akan bertarung menghadapi Uzbekistan, tim terbaik sepanjang turnamen Piala Asia U-23 tahun ini," kata Erick dalam keterangan resminya di Jakarta pada Senin.

"Kami mohon doa dan dukungan dari segenap masyarakat Indonesia agar timnas muda kita berhasil memenangkan pertandingan dan maju ke babak final. Membawa harum Merah-Putih, serta mendapatkan tiket menuju Olimpiade Paris 2024," tambah Erick.

Baca juga: Towel nilai Indonesia berpeluang menang asal tak kebobolan lebih dulu

Dia menyadari laga nanti tak kalah berat seperti ketika Indonesia menyingkirkan raksasa sepak bola Asia Korea Selatan dalam perempat final melalui drama adu penalti 11-10 setelah imbang 2-2 selama 120 menit.

Namun, ia yakin Rizky Ridho dan kawan-kawan akan terus mencetak sejarah dan terus menunjukkan taji demi menggapai mimpi "Garuda Mendunia".

"Saya menyadari, ini tidak akan menjadi kompetisi yang mudah. Perlawanan dari tim raksasa sekelas Uzbekistan, pasti akan sangat sengit," kata pria 53 tahun itu.

"Namun sejauh ini, timnas muda kita telah membuktikan bahwa cita-cita Garuda Mendunia kini bukan lagi khayalan, melainkan impian, bahkan target yang bisa digapai," tambahnya.

"Bismillah, atas izin Tuhan yang Maha Esa, kita ukir sejarah sepak bola nasional dengan tinta emas," tutup Erick.

Baca juga: Pratinjau Indonesia vs Uzbekistan: Duel dua "Giant Killer"

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024