EVOS Esports wakili Indonesia di Free Fire Continental Series 2020
Senin,nomor togel daun sirih 12 Oktober 2020 20:46 WIB
Jakarta (ANTARA) - EVOS Esports bersama RRQ Hades dan ONIC Olympus terpilih mewakili Indonesia pada ajang Free Fire Continental Series 2020: Asia (FFMC) yang dijadwalkan pada November mendatang.
Tiket tersebut didapatkan setelah tiga tim itu menduduki tiga posisi terbaik pada Grand Final Free Fire Indonesia Masters (FFIM) 2020 Fall pada Minggu (11/10).
Gelar juara diraih oleh EVOS Esports seusai menyisihkan 11 tim lainnya di grand final, yaitu RRQ Hades, Onic Olympus, First Raiders Bravo, Aura Esports, LYNXNIHBOSS, Bigetron Bit, The Prime, Red Bull Rebellion, Boss Knightmare, Aerowolf Pro Team, dan Louvre Esports.
Baca juga: Kolaborasi Free Fire dan Money Heist hadir akhir pekan ini
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, tim berlogo macan putih itu berhasil menduduki peringkat pertama klasemen dengan mengumpulkan total 142 poin yang merupakan akumulasi dari 64 poin peringkat dan 78 poin kill.
Sementara di posisi runner up diraih oleh RRQ Hades dengan koleksi 135 poin, selisih hanya dua poin dengan ONIC Olympus di posisi ketiga dengan 133 poin.
Pertandingan sepanjang grand final berjalan sangat ketat. Terbukti, dari total enam match poin booyah, masing-masing poin berhasil diamankan oleh enam tim berbeda pada setiap match-nya.
Baca juga: Atlet esports beberkan rasanya bertanding saat pandemi
Akan tetapi, penempatan posisi serta eksekusi dalam berperang yang diterapkan EVOS Esports berhasil membawa tim berlogo macan putih itu naik ke posisi puncak klasemen Grand Final FFIM 2020 Fall.
Atas hasil tersebut, selain trofi juara, EVOS Esports juga berhak atas hadiah senilai Rp350 juta serta mewakili Indonesia pada ajang Free Fire Continental Series 2020 untuk wilayah Asia yang akan dilaksanakan secara global pada 22 November.
Turnamen akan dibagi menjadi tiga wilayah, yaitu America Series, Asia Series, dan EMEA Series
Tim juara dari masing-masing wilayah, selanjutnya akan bertarung di grand final yang berlangsung 29 November untuk menentukan tim terbaik yang akan dinobatkan sebagai juara dunia Free Fire.
Baca juga: Rangkaian turnamen esports jadi bagian Road to Haornas 2020
Selain gelar juara dunia, para peserta juga akan memperebutkan total hadiah senilai Rp4,4 miliar pada ajang internasional itu.
Pada turnamen seri Asia, Indonesia akan menghadapi Vietnam, Thailand, Malaysia, Chinese Taipei, dan India. Sementara untuk Amerika Series ada Brazil dan LATAM, sedangkan untuk EMEA Series diwakili tim dari Rusia, Eropa, dan Timur Tengah-Afrika Utara (MENA).
Free Fire Continental Series 2020 akan memakai format pertandingan yang sama seperti FFIM 2020. Tim akan melewati enam ronde di tiga peta berbeda secara berurutan, mulai dari Bermuda, Purgatory, Kalahari dengan poin yang diberikan berdasarkan peringkat dan jumlah kill.